Tidak Ada Salahnya Melakukan Investasi Logam Mulia Dalam Bentuk Emas Di Usia Muda

Investasi logam mulia adalah salah satu dari sekian banyak cara untuk sukses. Menjadi orang yang sukses di usia yang masih muda tentu saja menjadi impian bagi banyak orang.

Beberapa Hambatan Yang Perlu Diperhatikan Dalam Menabung Logam Mulia Emas

Apabila kita membahas mengenai menabung, yang pertama terlintas dalam pikiran kita pasti tentang menyisihkan sebagian uang yang kita miliki untuk dimasukkan ke dalam tabungan, Namun dalam artikel ini, maksud dari kata tabungan bukanlah menabung dalam bentuk uang atau rupiah, melainkan menabung dalam bentuk logam mulia emas.

Pilih Jenis Investasi Logam Mulia Emas Atau Deposito?

Sekarang ini ada banyak banyak ragam jenis investasi yang bisa kita pilih, Salah satunya adalah investasi logam mulia emas dan desposito. Namun, apakah kedua jenis investasi tersebut bisa membuat anda memperoleh keuntungan yang anda inginkan? Jadi sebelum memutuskan untuk melakukan jenis investasi yang mana, sebaiknya anda membaca artikel ini dulu untuk mengetahui perbandingan antara investasi logam mulia emas dengan deposito. Berikut ini merupakan beberapa hal yang bisa menjadi bahan pertimbangan anda untuk melakukan jenis investasi yang mana, apakah investasi logam mulia emas atau deposito.  Melihat dari bentuk dan jenis dari dua jenis investasi tersebut.

Dalam melakukan investasi logam mulia emas anda memiliki dua jenis pilihan yang bisa dilakukan. Pertama adalah investasi logam mulia dengan emas berbentuk fisik dan yang kedua adalah dengan melakukan trading emas. Kedua bentuk investasi logam mulia emas ini sangat berbeda ya.

Untuk investasi logam mulia jenis emas murni yang berbentuk emas batangan dinilai lebih menguntungkan bila dibandingkan dengan bentuk investasi logam mulia dalam bentuk emas perhiasan. Hal itu karena logam mulia dalam bentuk emas batangan memiliki sertifikat resmi yang biasanya dikeluarkan oleh produsennya seperti PT. Aneka Tambang, Tbk (Antam). Hal tersebut membuat logam mulia dalam bentuk emas batangan ini lebih mudah dijual termasuk di dunia internasional. Selain itu juga memiliki harga jual yang hampir sama dengan harga logam mulia di pasar emas di tingkat global. Namun investasi logam mulia jenis ini akan membutuhkan biaya bagi tempat penyimpanan yang aman. Dan jika ingin dijual di pasar global harus menemukan pembeli dengan harga yang cocok. Karena jika anda menjual emas tersebut di PT. Antam atau tempat lain, pihak pembelilah yang akan menentukan harga belinya.

Sementara itu untuk trading emas, jenis investasi logam mulia tentu saja memiliki karakteristik yang tidak sama dengan investasi emas fisik. Sistem transaksi dalam trading emas hampir serupa dengan trading forex dimana anda bisa memperoleh profit dari adanya kenaikan atau bahkan pernurunan harga emas dalam jangka waktu yang pendek. Emas yang anda miliki juga bisa diperdagangkan sepanjang hari, jadi tidak diperlukan biaya penyimpanan yang tinggi. Anda harus merencanakan trading anda dengan kedisiplinan yang tinggi serta melakukan analisa tertentu untuk menjadi trader sukses. Itu semua perlu anda lakukan jika anda tertarik pada bidang trading emas.

Berbeda dengan investasi logam mulia emas, deposito merupakan jenis penanaman dana yang ditawarkan oleh bank. Ada dua jenis deposito yang pelru untuk anda ketahui. Yang pertama adalah jenis deposito yang paling sering digunakan yaitu jenis deposito berjangka. Deposito ini merupakan jenis tabungan yang memiliki jangka waktu tertentu mulai dari 1 sampai 24 bulan sesuai dengan kesepakatan yang dimiliki antara nasabah dan pihak bank.

Yang kedua adalah jenis deposito on call. Deposito ini merupakan tabungan berjangka dengan waktu tujuh hari atau kurang dari sebulan. Jenis deposito ini diatasnamakan nasabah atau lembaga tertentu karena jumlah deposito yang diterbitkan dalam jumlah yang besar. Untuk besarnya bunga tergantung pada kesepakatan antara nasabah dan pihak bank.
Jangka waktu yang diperlukan untuk mendapatkan hasil dan keuntungan dari kedua jenis investasi tersebut.

Ditengah perubahan dan ketidakpastian pasar keuangan, investasi logam mulia dinilai memiliki nilai yang relatif stabil. Anda baru bisa mendapatkan keuntungan beberapa tahun kemudian, jika anda melakukan investasi logam mulia emas yang berbentuk fisik seperti emas batangan. Itu disebabkan karena investasi logam mulia emas tersebut termasuk jenis dalam investasi jangka panjang. Nilai logam mulia emas yang cenderung naik dan bisa menjadi safe haven dianggap mampu memberikan keuntungan yang relatif tinggi. Sedangkan dalam trading emas kemungkinan rugi juga cukup besar terjadi. Namun anda bisa memperoleh hasil sesuai dengan pergerakan harga pasar pada saat itu dan bisa mendapatkan keuntungan dari naik turunnya harga harian.

Sementara itu, hasil dari deposito berasal dari sistem bunga atau bagi hasil (deposito syariah). Alasan mengapa yang disimpan dalam bentuk deposito baru bisa ditarik setelah jangka waktu tertentu yaitu karena tingkat suku bunga atau bagi hasil yang diberikan oleh bank memiliki jumlah yang lebih besar dari jenis tabungan biasa. Jadi hasil dari deposito bisa diambil sesuai dengan perjanjian awal, yang didasarkan pada tenor atau jangka waktu deposito yang telah dipilih oleh nasabah.
Likuiditas dari kedua jenis investasi tersebut.

Untuk hal likuiditas trading emas lebih unggul karena transaksi bisa dilakukan secara nyaris instant pada harga yang berlaku pada saat itu juga. Sedangkan pada investasi logam mulia emas dalam bentuk fisik, maka anda perlu mencari tempat yang mau membeli emas anda dengan harga yang sesuai sebelum bisa dipindahtangankan. Dan untuk likuiditas deposito juga tergolong terbatas, karena deposito tidak bisa ditarik sebelum jatuh tempo waktu yang telah ditentukan oleh nasabah dan pihak bank.
Resiko yang dimiliki dari dua jenis investasi tersebut.

Beberapa resiko juga tak luput terjadi pada traing emas. Walaupun trading emas menawarkan fasilitas leverage yang memungkinkan para trader memperoleh profit lebih besar, tapi kondisi tersebut juga memiliki potensi untuk mendorong anda ke jurang kerugian yang besar pula. Resiko kerugian tersebut biasanya terjadi karena tak bisa diprediksikannya fluktuasi harga dari paar logam mulia emas.

Sementara itu salah satu resiko utama dalam investasi logam mulia emas dalam bentuk fisik adalah resiko kehilangan dari emas fisik itu sendiri. Munculnya resiko pencurian atau perampokan tak lain adalah karena sifat dari jenis logam mulia emas yang mudah sekali untuk dipindah tangankan. Oleh karena itu perhatikan dengan baik tempat yang aman untuk menyimpan investasi logam mulia emas yang anda miliki jika anda ingin menjalankan jenis investasi logam mulia emas fisik. Pada umumnya sih, logam mulia emas batangan bisa disimpan di bank atau pegadaian, tetapi fasilitas tersebut tentunya merupakan fasilitas layanan yang berbayar.

Sedangkan dalam investasi deposito, resikonya relatif sangat rendah. Investasi deposito terbilang aman karena dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS). Asalkan besaran deposito dan bungan sesuai dengan jumlah yang sudah ditentukan oleh LPS. Namun sayangnya, suku bunga yang didapat cukup rendah sehingga cukup sulit untuk melawan inflasi dan kurang menguntungkan dalam jangka waktu yang sangat panjang.

Tentu saja anda membutuhkan pemilihan jenis investasi yang tepat agar bisa menghasilkan keuntungan yang maksimal. Oleh karena itu anda harus berfikir kembali pada tujuan investasi itu sendiri. Investasi dalam bentuk deposito memang relatif aman namun anda tidak banyak mendapatkan imbalan ataupun hasil yang banyak dalam jangka waktu yang panjang. Sementara itu, investasi logam mulia emas merupakan jenis investasi anti inflasi yang cocok untuk melindungi kekayaan anda. Jadi dimanakah anda akan mempercayakan kepemilikan uang anda untuk di investasikan? Selamat memilih. J

Jenis Logam Mulia Yang Cocok Untuk Dijadikan Perhiasan

Biasanya kita hanya mengenal logam mulia emas dan perak yang seringkali digunakan untuk membuat perhiasan.

Cara Memurnikan Emas Secara Mandiri Di Rumah

Mungkin anda sangat tertarik untuk mendapat uang tambahan dengan membuka usaha memurnikan emas di rumah anda, atau dapat juga anda seorang pakar perhiasan yang mau memurnikan emas secara mandiri di rumah.